Sombong mungkin menjadi penyakit manusia yang tidak bisa disadari. Orang yang sombong mungkin banyak dihindari. Namun apa jadinya kalau sombong terjadi pada sesuatu yang kita lihat sehari – hari. Lelucon singkat dari beberapa hal yang mungkin kamu temui sehari – hari berikut ini mungkin bisa membuat kamu tertawa terbahak – bahak.
Wikipedia : Aku tahu segalanya.
Facebook : Aku mengenal banyak orang.
Google : Semuanya aku yang punya.
Mozilla : Kalau aku gak ada ya kalian gak bisa di akses.
Explorer : Tak perlu khawatir, aku bisa diandalkan kok.
Mozilla : Kamu, ya! Nonggol aja tiba – tiba.
Explorer : Kamu seh sombong, ngakunya paling bisa sendiri.
Internet : Banyak cakap kalian semua. Kalau aku enggak ada, kalian juga gak mungkin ada saat ini.
Facebook : Tetep saja, aku yang paling bagus, soalnya penggunaku banyak.
Yahoo : Facebook, kamu harus ingat, kamu gak akan dapat pengguna kalau belum buat email.
Google : Aku juga bisa email, Yahoo.
Internet : Tetap aja yang paling hebat aku karena aku yang buat kalian muncul.
Komputer : Aku dewanya di sini.
PLN : Berisik aja, sih! Tak matiin nih aliran listriknya!
Genset : Jangan kuatir, Aku bisa diandalkan.
PLN : Banyak omong.
Pertamina : Pasokan BBM tak hentikan baru tau rasa kalian semua.
Solar Cell : Tenang selama ada saya semuanya aman terkendali.
Matahari : Aku malas nyinarin, gimana nasib kamu?
Air, Batubara, petir, dll: Alternatifnya, diriku ada.
Bumi : Tanpa diriku, takkan ada kalian semuanya ini.
Jagat Raya : Tanpa diriku, kamu juga bakalan tidak ada bumi. Jadi jangan besar kepala kamu.
Tuhan : Tenanglah kalian semua, tanpa saya kalian tidak akan pernah ada di dunia ini.
Dari lelucon singkat di atas mungkin bisa diambil pelajarannya bahwa di atas langit masih ada langit. Bersikap sombong tentu akan merugikan diri sendiri karena masih banyak orang yang lebih baik darimu.
