Cerita malam pertama akan menjadikan inspirasi dan edukasi untuk pengantin yang baru saja menikah. Malam yang sangat indah bagi mereka tidak boleh terlewatkan begitu saja. Tak jarang malah ada cerpen lucu malam pertama yang dialami oleh pengantin baru yang memang baru merasakan untuk yang pertama kalinya. Serasa surprised dengan yang terjadi.
Cerita kali ini tentang “dinamit malam pertama” yang akan mengocak perut kamu. Berikut cerita humornya :
Terdapat pasangan suami istri yang baru saja merayakan pesta pernikahannya. Acara begitu meriah, mewah dan terasa diselimuti oleh kebahagiaan yang terpancar baik dari wajah sang suami maupun si istri. Setelah rangkaian acara pernikahan selesai, mereka berjalan menuju kamar pengantin dengan saling merangkul mesra seakan dunia hanya milik mereka.
Tibalah mereka di kamar, dan hanya mereka berdua yang berada di ruang tersebut. Bersiap-siaplah keduanya untuk menunaikan ibadah malam pertama. Suami pertama-tama melepaskan pakaian atasannya dan menunjukkan bisepnya kepada sang istri dan berkata dengan sombongnya
“Sayangku, perhatikan setiap lengan ini memiliki kekuatan yang tersimpan di dalamnya setara dengan 200 kg dinamit”.
Tentu saja, istrinya sangat takjub dan terkesan melihat prianya begitu kekar. Selanjutnya sang suami melepaskan pakaian bawahannya, tampaklah kaki yang kuat dan berotot kemudian berkata “kalau kaki ini, memiliki kekuatan yang tersimpan setara dengan 500 kg dinamit. Si istri pun terkesima dengan sangat.
Yang terakhir sang suami melepaskan CD nya kemudian menunjukkan isinya. Sang istri pun tampak ngeri melihatnya. Akhirnya sang suami bertanya “ada apa sayangku?”.
Istri menjawabnya dengan cepat, “sepertinya aku harus segera keluar ruangan, dinamit yang begitu banyaknya dan sumbu yang begitu pendek pasti ruangan ini akan segera meledak dengan begitu cepatnya, Bye sayangkuuuuu.”
~ ~ ~
Cerpen lucu malam pertama nan gokil ini bisa dijadikan bahan hiburan dan tentu bisa dijadikan pelajaran untuk setiap penganti baru agar menjalankan malam pertamanya dengan penuh keromatisan. Tidak selamanya guyonan akan berakhir dengan indah . . . @#$%
