Monyet memanglah binatang yang lucu namun terkadang menakutkan. Lain dengan monyet Gembira Loka satu ini. Berawal dari sebuah cerpen lucu gokil bikin ngakak sederhana yang akhirnya membuat pembaca tersenyum lebar.
Zaman sekarang jika tidak mempunyai keahlian lebih memanglah susah untk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan Kita. Sama seperti halnya nasib mahasiswa lulusan ITB ini, walaupun lulusan ITB di sangat kesulitan mencari pekerjaan dan akhirnya Dia menemukan sebuah lowongan pekerjaan.
Mahasiswa ini dengan berat hati mau menerima tawaran untuk bekerja disalah satu kebun binatang ternama yaitu Gembira Loka.
“Apalah dayaku ini, terimalah dengan tulus hati walau memang tidak sesuai keinginnmu, tapi ini pekerjaan yang halal dan baik buatku” ujar mahasiswa itu sedikit agak mengeluh.
Mulai hari itu juga, kini Dia sudah bekerja sebagai monyet Gembira Loka di kebun binatang. Kesehariaanya Ia harus memakai baju monyet, bergerak aktif bahkan lebih aktif dari monyet pada umumnya agar para pengunjung merasakan senang dan tertarik.
Makan kacang yang tiada hentinya dan sesekali memakan pisang harus dilakukannya. Pekerjaannya ini membawa keuntungan tersendiri bagi kebun binatang ini. Pengunjung semakin membeludak untuk menyaksikan kelincahan monyet Gembira Loka yang tiada bandingnya dengan monyet lain. Selain kelincahannya yang membuat banyak orang tertarik adalah kecerdasannya,
“Wong ITB kok dilawan” batinnya sambil tersenyum.
Namun tak disangka dan tidak bisa diduga. Keapesan itu bisa saja terjadi kepada semua orang. Saat memberikan pertunjukan jempalitan dengan energiknya di tempat yang penuh keramaian ini tiba-tiba monyet Gembira Loka terjatuh dikandang buaya.
Apa yang bisa dilakukannya setelah melihat buaya hendak membuka mulut dan siap menyantapnya.
“Mati aku, harus gimana lagi aku bisa selamat” batinnya dengan penuh ketakutan seperti memberitahukan kepada buaya untuk tidak memakannya.
Buaya membuka mulutnya lebar-lebar dan monyet hanya merem. Namun ternyata monyet Gembira Loka mendengar,
“Jangan takut mas, Kami dari UI”
Mereka berdua saling tertawa di kandang buaya itu, sedang penonton hanya panik dan bingung menyaksikan hal ini.