Bulan Ramadhan sudah di depan mata. Sembari menjalankan ibadah puasa, tidak ada salahnya untuk membaca-baca humor Ramadhan berupa renungan untuk berbuka puasa ini. Pastinya humor Ramadhan ini dapat menghibur kamu sambil menunggu masuknya waktu untuk berbuka puasa.
~~~
Adapun, beberapa rangkuman dari renungan ini bukan diambil dari hadist maupun ayat dalam Al-Quran.
Yang pertama, adalah renungan yang diberikan oleh HR Department. Seperti ini renungan itu berbunyi. “Barangsiapa yang masih bekerja di saat waktu berbuka puasa telah tiba, niscaya ia termasuk golongan orang-orang yang lembur.” Dan tidak hanya itu, HR Department masih mempunyai renungan yang berikutnya. Begini bunyinya.
“Sesungguhnya termasuk sunnah dan berpahala apabila seseorang berbuka puasa dengan makan kurma. Dan sesungguhnya siksaan padanya juga akan datang apabila biji kurma itu tertelan olehnya.”
Selanjutnya, terdapat renungan yang serupa dan dikatakan oleh HR Rasunna Said. “Barangsiapa apabila waktu berbuka puasa telah tiba tapi ia masih di jalan, maka dia sudah pasti terkena macet.”
Renungan yang berikutnya datang dari Al-Famart dimana renungan ini sangatlah menginspirasi bagi kita semua. “Barangsiapa di antara kalian yang menginginkan barang yang belum menjadi miliknya, maka hendaklah mereka itu untuk membeli sesuai dengan kemampuan masing-masing dan tidak memaksakan diri.”
Kyai Al-Tajirr juga turut memberikan renungan versinya yang tidak kalah dari renungan sebelumnya. “Barangsiapa yang di bulan suci seperti ini tidak mampu menahan keinginan mereka untuk berbelanja sebelum mendapatkan THR, maka mereka pastilah orang yang tergolong mampu.”
Kemudian HR. Irama/ Haji Rhoma Irama juga berkata. “Barangsiapa yang tidak tidur di malam hari saat bulan puasa dan juga tidak melakukan apa-apa, ketahuilah bahwa begadang itu tidak ada gunanya.”
Yang terakhir adalah renungan yang diambil dari An-Nokia : 3310 dan berisi “Barangsiapa di antara mereka yang menghambur-hamburkan pulsa untuk menelpon dan sms yang tidak penting, maka niscaya ia akan celaka saat hari penagihan telah tiba.”
Demikianlah renungan dalam humor Ramadhan ini. Selamat berpuasa untuk kalian semua. Jika tidak kuat, makan saja dulu sedikit sampai waktu berbuka tiba supaya tetap semangat puasanya.
