Sunat merupakan tradisi bagi kaum adam untuk memotong ujung alat kelaminnya. Sunat juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan penis. Tetapi tingkah laku anak kecil beserta keluguannya yang ketakutan ketika hendak menjalani proses sunat seringkali menjadi cerita lucu kocak. Bahkan saking lucunya, bisa membuat semua orang terpingkal karena tingkah lugunya, seperti percakapan antara Ujang dan ayahnya mengenai sunat yang akan dihadapi Ujang.
Ujang : “Yah, Ayah, Ujang mau tanya.”
Ayah : “Kalau mau tanya ya langsung aja, tidak perlu basa-basi. Kamu mau tanya apa Jang?”
Ujang : “Yah, sunat itu sakit enggak sih?”
Ayah : “Kan nanti Ujang dibius, jadi enggak akan kerasa sakit,”
Ujang : “Oh, gitu ya, Yah? Terus katanya nanti bisa dibentuk macam-macam ya sunatnya ?”
Ayah : “Iya, Jang. Bisa dibentuk macam-macam. Tergantung Ujang mau dibentuk kaya apa. Kalau tukang sunatnya orang Bandung, biasanya dibentuk jadi bunga, biar serasi sama Kota Kembang. Kalau tukang sunatnya orang Nusa Tenggara, biasanya suka dibentuk jadi kuncir kuda. Suka-suka Ujang aja mau pilih yang mana ,”
Tetapi perkataan ayahnya malah membuat Ujang menjadi salah mengerti dan mengira jika bentuk jahitan sunat tersebut dikira bentuk yang dibuat untuk alat kelaminnya
Ujang : “Wah, kalau gitu Ujang enggak mau disunat sama orang Jepara ah!”
Ayah : “Memangnya kenapa gitu, Jang?”
Ujang : “Ujang takut, Yah.”
Ayah : “Takut kenapa kamu Ujang? Dokternya sama-sama baik kok, orang Jepara juga,”
Ujang : (Sambil ketakutan) “Takut diukir! Kan orang Jepara suka mengukir,”
Melihat keluguan anaknya yang gagal paham, sang ayah bukannya menjelaskan kembali, tapi malah semakin menakutinya dengan candaannya.
Ayah : “Ah, kan Ayah mah rencananya juga mau bawa Ujang ke tukang sunat orang Cipacing. Siapa tahu aja yang Ujang bisa dibentuk kayak pistol angin.”
Ujang : “Ah… Ayah!”
Itu dia percakapan antara anak yang takut disunat dengan ayah yang usil dengan anaknya sendiri. Anaknya takut disunat, bukannya dikasih pemahaman yang benar, malah bercanda. Tapi setidaknya percakapan mereka menjadi cerita lucu kocak. Semoga cerita tersebut bisa menghibur dan menjadi inspirasi untuk ayah yang suka usil dengan anaknya.
